Terkadang, mereka yang menemukan jerawat yang tumbuh pada wajah tak tahu dengan niscaya akan penyebab jerawat tersebut. Terutama pada cukup umur yang umumnya belum memahami cara merawat kebersihan dan kesehatan kulit dengan baik. Akibatnya, jerawat yang tumbuh menjadi semakin parah dan bahkan lebih sulit kepada disembuhkan. Oleh lantaran itu, penting bagi kita semua kepada mengetahui bermacam faktor yang mengakibatkan tumbuhnya jerawat. Dengan begitu, kita sanggup menghindari bermacam faktor penyebab tersebut sesampai kemudian tumbuhnya jerawat gres sanggup dicegah.
Agar sanggup mencegah tumbuhnya jerawat dan menghindari parahnya kondisi jerawat yang timbul, berikut sedikit penyebab jerawat yang perlu Anda ketahui.
Faktor Penyebab Jerawat
Ada sedikit faktor umum yang mengakibatkan tumbuhnya jerawat pada wajah dan kulit pada pecahan badan lainnya. Faktor penyebab tersebut antara lain sebagai berikut;
1. Berlebihnya Produksi Minyak pada Kulit
Kebersihan kulit yang kurang terjaga kerap kali menjadi faktor yang menimbulkan timbulnya jerawat. Akan tenamun, tak semua duduk kasus jerawat disebabkan oleh faktor tersebut. bermacam faktor dari dalam badan juga sanggup menjadi penyebab duduk kasus kulit ini. Salah satu penyebab utama yaitu berlebihnya produksi minyak pada kelenjar kulit (sebaceous gland). Produksi minyak yang berlebih ini mengakibatkan pori-pori dan akses folikel pada kulit menjadi tersumbat dan kemudian menjadi jerawat. Minyak yang menumpuk di bawah permukaan kulit terkadang juga didukung oleh bermacam faktor penyebab jerawat lainnya, ibarat bakteri, hormon, atau penggunaan sabun yang tak cocok dengan jenis kulit.
2. Bakteri
Bakteri yaitu faktor utama lain yang mengakibatkan timbulnya jerawat pada wajah. Bakteri yang mengakibatkan jerawat ini disebut p. acne. Bakteri ini menyukai kulit sebagai tempatnya berkembang biak, terutama pada kelenjar minyak sebaceous. Pada kelenjar ini, basil ini sanggup mengakibatkan penyumbatan sesampai kemudian terjadi iritasi dan pembengkakan di bawah permukaan kulit. Kelenjar yang semakin membengkak tersebut sanggup pecah, menimbulkan peradangan dan juga rasa sakit pada kulit di sekitar area tumbuhnya jerawat. Faktor ini juga merupakan penyebab tumbuhnya jerawat watu yang berukuran lebih besar, terasa sakit, dan juga merusak kulit lantaran bekasnya sanggup mengakibatkan kulit berlubang ibarat halnya bekas luka ketika cacar.
Agar infeksi basil pada kulit sanggup berkurang, sebaiknya kita selalu memperhatikan kebersihan kulit sesampai kemudian terhindar dari jerawat. Perhatikan segala sesuatu yang bersentuhan eksklusif dengan kulit wajah dan pastikan bahwa kebersihannya terjaga semoga tak membawa basil penyebab jerawat. Contohnya, sarung bantal, masker epilog wajah, selalu menutupi sebagian wajah ketika bermotor, spon bedak atau makeup, rambut dan juga jari-jari tangan. Pastikan semua hal cukup higienis ketika akan menyentuh kulit wajah Anda, terutama mereka yang mempunyai jenis kulit yang sangat sensitif terhadap debu dan juga bakteri.
3. Sel -Sel Kulit Mati pada Kulit
Sel-sel kulit mati yang banyak ditemukan pada kulit juga sanggup memperparah timbulnya jerawat. Ketika hormon Androgen dalam badan mengakibatkan produksi minyak meningkat pada kelenjar sebaceous, jerawat akan muncul dari berkembangnya basil yang bercampur dengan sel-sel kulit mati ini. Selain itu, sel-sel kulit mati yang bercampur dengan sabun juga sanggup mengakibatkan penebalan pada kulit. Akibatnya, terjadi bintik putih atau hitam yang merupakan jerawat di permukaan kulit. Faktor penyebab jerawat yang satu ini juga sanggup mengakibatkan tumbuhnya jerawat pada punggung, kulit kepala dan juga lengan.
Jerawat Membandel? Apa Faktor Penyebabnya?
Disebut sebagai jerawat membandel tentu saja lantaran jenis jerawat yang satu ini sangat sulit diobati dan tak pernah beranjak dari kulit. Akibatnya, tentu saja menimbulkan kurangnya rasa percaya diri dan kurang maksimalnya keindahan kulit. Ada sedikit faktor penyebab jerawat yang menimbulkan jerawat membandel, antara lain;
Faktor Hormon
Hormon merupakan salah satu penyebab utama timbulnya jerawat yang membandel pada kulit, terutama pada remaja. Karena faktor hormonal ini, jerawat yang timbul sanggup dimulai semenjak usia 10 tahun hingga kemudian 15 tahun. Ketika usia menginjak 25 tahun, jenis jerawat ini pun akan menghilang. Akan tenamun, pada sekitar 7% penderita, jerawat hormonal ini bertahan lebih lama, bahkan hingga kemudian usia 40-50 tahun. Jerawat jenis ini juga kerap diderita oleh kaum hawa pada 2 hingga 7 hari sebelum periode menstruasinya dimulai, lantaran hormon mengalami peningkatan produksi pada masa ini. Selain itu, jerawat yang disebabkan oleh hormon juga kerap dialami oleh pengkonsumsi obat peningkat hormon ibarat steroid, estrogen, kortison, feniton dan juga testosteron. Pada perempuan yang lagi hamil, jenis jerawat ini juga kerap dialami.
Pola Makan dan Gaya Hidup yang Tidak Sehat
Pola makan dan gaya hidup yang tak sehat juga merupakan faktor yang membuat jerawat tumbuh subur dan sulit diatasi. Terlalu banyak mengkonsumsi masakan yang berlemak tinggi, terlalu pedas dan masakan cepat saji yaitu faktor yang sanggup menimbulkan jerawat yang membandel. Selain itu, konsumsi alkohol, minuman bersoda, dan juga kurang minum air putih juga merupakan faktor besar timbulnya jerawat membandel. Kondisi ini juga akan semakin parah ketika gaya hidup juga cenderung tak sehat ibarat merokok, begadang atau kurang tidur dan juga jarang berolah raga. Tubuh yang tak mendapat nutrisi yang baik dan jarang berolah raga, peredaran darahnya tak akan lancar, termasuk pada kulit dan meningkatkan resiko penyebab jerawat
0 Response to "Faktor Penyebab Abuh Yang Perlu Anda Ketahui"
Post a Comment